Apakah Anda pernah mengalami rasanya terus men-scrolling layar handphome Anda padahal sudah ngantuk? Anda sadar anda harus tidur tetapi anda tetap tidak berdaya menghadapi rasa ingin tahu anda tentang apa yang diposting oleh teman - teman Anda?
Anda ingat kapan terakhir kali mengetahui berita dari koran? Saya rasa anda semua mendapatkan berita dari aplikasi digital atau situs berita online.
Apa yang terlintas dipikiran Anda ketika mendengan seseorang tidak punya akun facebook / twitter?
Bagaimana cara Anda berkomunikasi dengan teman - teman Anda? dengan Whatsapp dan Line?
Jika berkumpul dengan teman -teman Anda, apakah ada diantara mereka yang tidak sedang sibuk dengan gadgetnya masing - masing?
Kenyataanya hidup Anda begitu terintegrasi dengan media sosial dan mungkin sudah mengarah ke ketergantungan atau kecanduan.
Jika anda merasa tidak kecanduan, nyatanya Anda pasti merasakan hal - hal seperti ini:
- Anda merasa kurang bersemangat mengetahui post anda Instagram hanya sedikit yang memberikan likes
- Anda merasa marah jika follower Anda tidak lagi mengikuti Anda.
Ketika Anda merasakan kekecewaan seperti itu, mungkin Anda sudah mulai kecanduan media sosial.
Perlukan disembuhkan? jawabannya tidak perlu asal Anda selalu ingat, apa yang Anda posting hanya hidup di dunia Maya, namun apa yang Anda lakukan adalah yang hidup di dunia nyata.